Jumat, 05 Februari 2010

Kakek Bodoh Memindahkan Gunung

Teman-teman yang luar biasa, berikut ini adalah cerita legenda dari Tiongkok kuno.

Alkisah, di sebuah desa terpencil, tinggallah seorang kakek bersama dengan keluarga besarnya. Desa tempat mereka tinggal itu terletak di antara dua gunung besar. Bila keluarga sang kakek itu hendak pergi ke desa lain, mereka harus berjalan kaki berhari-hari lamanya memutari gunung. Tentu itu sangat melelahkan dan menyita banyak waktu.

Suatu saat, sang kakek tua dengan pemikirannya yang lugu dan sederhana mengemukakan tekadnya. Ia mengajak segenap keluarganya untuk bahu-membahu memindahkan gunung. Pada hari yang telah ditentukan, keluarga sang kakek pun mulai menggali tanah lereng gunung. Hari demi hari dipenuhi dengan bekerja menggali-menggali dan menggali lereng gunung. Melihat kesibukan tersebut, beberapa hari kemudian para tetangga berdatangan. Salah seorang pemuda begitu penasaran dan bertanya pada si kakek.

"Kakek dan seluruh keluarga besar setiap hari terlihat begitu sibuk! Dari pagi sampai sore, menggali lereng gunung. Sebenarnya, apa maksud dan tujuan kakek?"

Si kakek menghentikan kerjanya. "Kami menggali untuk memindahkan gunung ini, Nak," jawabnya mantap.

"Hah, memindahkan gunung?? Mana mungkin, Kek?!" tanya si pemuda tidak percaya.

"Gunung sebesar itu kok mau dipindahkan," lanjutnya. "Kakek kan sudah tua. Saya yakin, sebelum gunung bisa dipindahkan, kakek pasti sudah meninggal lebih dulu. Dengan begitu, bukankah kakek mengerjakan sesuatu yang sia-sia belaka?"

Si kakek menjawab dengan lantang, "Kakek memang sudah tua. Tapi bila kakek meninggal, ada anak-anak yang meneruskan, ada cucu-cucu yang akan menggantikan, begitu seterusnya... Selama kami punya tekad, mau bekerja keras, penuh kesungguhan hati, dan konsisten, kakek yakin suatu hari kelak, gunung ini pasti bisa dipindahkan. Dan jalan kehidupan kita semua akan lebih mudah!"

Tekad si kakek dan keluarganya yang begitu kuat, menggoyahkan hati masyarakat sekitar situ. Maka, mereka pun berbondong-bondong bergantian, dengan peralatan yang seadanya, bahu membahu mulai ikut bersama-sama bekerja menggali lereng gunung itu.

Singkat cerita, hati para dewa di khayangan pun akhirnya tergerak ketika melihat tekad si kakek dan semangat warga desa. Kemudian, mereka sepakat membantu sang kakek untuk memindahkan gunung itu. Dan haaap, tangan para dewa sibuk melambai bekerja sama. Dalam sekejap, terjadilah keajaiban! Gunung pun berpindah tempat dan jalan terbentang luas menuju kemana pun masyarakat desa itu hendak pergi.

Netter yang luar biasa,

Di Tiongkok, kisah legenda ini terkenal dengan sebutan "Kisah si Kakek Bodoh Memindahkan Gunung."

Walau cerita itu hanya sekadar legenda, namun pesan moral tentang kekuatan tekad dan kesungguhan hati ini sungguh luar biasa!! Kita tahu, kemajuan peradaban manusia tidak akan seperti sekarang, jika dunia ini tidak dihuni oleh manusia-manusia yang memiliki tekad seperti kakek tua tadi. Saat ini, tak terhitung jumlah penemuan baru dan teknologi modern sebagai karya-karya spektakuler dari manusia-manusia bertekad baja. Sulit dibayangkan, apa jadinya dunia ini jika tidak ada manusia-manusia yang memiliki cita-cita besar, tekad membaja, konsistensi, dan persistensi yang luar biasa.

Legenda di atas mengajarkan kepada kita, bahwa kemajuan pribadi-pribadi, kemajuan masyarakat, dan kemajuan sebuah bangsa sangat dipengaruhi oleh kekuatan tekad. Tekad merupakan sumber motivasi yang menggerakkan manusia menuju cita-citanya. Tekad merupakan kekayaan sekaligus modal bagi kemajuan dan kemakmuran. Bagi mereka yang memiliki tekad yang sangat kuat, tidak ada yang mustahil di dunia ini. Nothing is impossible under the sun.

Selama memiliki tekad, kesungguhan hati, keyakinan dan konsistensi, kita akan mampu mewujudkan apa yang kita cita-citakan.

Miliki tekad dan ciptakan apa yang tidak mungkin menjadi mungkin!

Salam sukses, LUAR BIASA!
____________________ 

0 komentar

Pesawat yang Lupa Mendarat

 



Save page as PDF

Sulit dipercaya! Sebuah pesawat penumpang bisa lupa mendarat di tempat tujuan lantaran dua pilotnya terlalu asyik berdiskusi mengenai kebijakan maskapai penerbangan. Demikian diberitakan CNN, Kamis pekan lalu.

Pesawat dari maskapai Northwest Airlines ini, terbang dengan rute San Diego, California menuju Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat. Dua pilotnya baru sadar bahwa mereka telah melewati tempat tujuan, saat berada di atas Wisconsin-sekitar 150 mil (241,4 kilometer) dari Minneapolis. Pada saat itu, pesawat berada pada ketinggian 11 km, dengan kecepatan 240 km/jam.

Setelah itu, mereka segera memutar kembali arah pesawat. Dan setengah jam kemudian, para awak pesawat dan 144 penumpangnya berhasil mendarat dengan selamat di tempat tujuan.

***

Air Traffic Control (ATC) dan pihak penyelidik federal Amerika Serikat benar-benar tidak senang dengan kejadian ini. Disebutkan, menara pengontrol lalu lintas udara kesulitan menghubungi pesawat ini untuk menanyakan apa yang terjadi sehingga dua pilotnya melewati tempat tujuan. Ketika akhirnya bisa dihubungi pun, jawaban pilot sungguh samar-samar dan tidak responsif.

Petugas menara pengontrol yang khawatir terhadap adanya pembajakan pesawat, segera menghubungi pihak berwenang. Tak lama, sejumlah pesawat jet Garda Nasional sudah siap siaga di sekitar Wisconsin.

Dilaporkan juga, alat perekam suara di kokpit pilot tidak berfungsi, sehingga penyelidik federal AS tidak bisa membuktikan kebenaran cerita kedua pilot Northwest Airlines (bahwa mereka terlalu asyik berdiskusi sehingga melewati tempat tujuan).
Hingga sekarang, kasus unik ini masih diselidiki. Untuk memudahkan proses penyelidikan, kedua pilot terkait dinonaktifkan sementara.

Mau tahu, apa pendapat para ahli penerbangan dan pilot-pilot lainnya? Mereka tak percaya kedua pilot Northwest Airlines ini terlalu asyik mengobrol sehingga lupa mendarat. Menurut mereka, kemungkinan besar kedua pilot ini tertidur. Kejadian seperti ini pernah terjadi pada Januari 2008. Saat itu, dua pilot dari Go Airlines tertidur selama 18 menit saat menerbangkan pesawat dari Honolulu menuju Hilo, Hawaii. Pesawat tersebut melewati bandara yang dituju, sebelum akhirnya kantor pusat pengendali berhasil membangunkan dua pilot itu.

0 komentar

Sepuluh Password yang Paling Mudah Ditebak

 


Save page as PDF

Konsultan keamanan teknologi informasi sering kali memperingatkan para pengguna internet agar tidak menggunakan password yang mudah ditebak, untuk menghindari kejahatan internet (cyber crime). Menurut mereka, password yang baik itu terdiri dari minimal delapan karakter, dengan kombinasi huruf dan angka.

Namun, kenyataannya masih banyak di antara kita yang menggunakan password sangat sederhana dan mudah sekali ditebak.

"Setiap orang perlu memahami dampak kombinasi password yang buruk di era serangan internet yang semakin otomatis," jelas Amichai Shulman, Chief Technical Officer Imperva, perusahaan analis data dari Amerika Serikat, seperti dikutip dari Telegraph. "Dengan usaha sederhana, seorang hacker bisa memperoleh akses ke akun baru setiap detik atau 1.000 akun setiap 17 menit!"

Imperva kemudian mengumumkan 10 password yang paling banyak dipakai sehingga kemungkinan ditebak sangat besar. Yakni:

1. 123456
2. 12345
3. 123456789
4. Password
5. iloveyou
6. princess
7. rockyou
8. 1234567
9. 12345678
10. abc123

Kesepuluh password tersebut merupakan hasil riset terhadap 32 juta password yang dipakai pengguna RockYou, situs jejaring sosial yang mengalami pembobolan database (berisi data penggunanya) pada Desember 2009. Atas kejadian ini, pihak Rock You segera mengeluarkan permintaan maaf resmi dan meminta penggunanya segera mengganti password mereka agar terhindar dari aksi cyber crime.

 

0 komentar

Keajaiban dari Haiti

 



Save page as PDF

Elisabeth Joassaint, warga kota Port-au-Prince, Haiti, baru berusia 11 hari pada Selasa (12/1). Sang ibu, Michel (22 tahun), baru saja selesai menyusui dan menidurkannya ketika gempa bumi hebat berskala 7 Skala Richter mengguncang ibu kota Haiti tersebut.

Apa daya, sang ibu tidak sanggup menjangkau dan menyelamatkan putrinya tersebut. Demikian juga sang ayah, Michelet (47 tahun).

"Saat itu kami ada di lantai satu, sementara kamar Elisabeth ada di lantai dua," demikian cerita keduanya. "Sekuat tenaga kami berusaha mencapai ruang tidurnya, namun gagal karena jalan menuju ke sana segera tertutup debu tebal dan reruntuhan rumah. Akhirnya kami pergi menyelamatkan diri sendiri."

Pasangan itu kemudian tinggal di tempat penampungan sementara, yang didirikan di atas sebuah lapangan sepak bola. Mereka yakin Elisabeth sudah tewas. Semua orang yang mendengar cerita sedih mereka, berpendapat sama.

Tepat tujuh hari kemudian, Selasa (19/1), datang berita luar biasa dari tim pencari dan penyelamat (SAR) Perancis. Elisabeth Joassaint ditemukan dalam keadaan hidup di reruntuhan rumahnya! Kondisinya memang lemah, namun ia tidak terluka sama sekali.

Elisabeth Joassaint

Kata salah satu anggota tim SAR, sebenarnya saat itu mereka sedang mencari jenazah yang terperangkap di dalam rerentuhan rumah. Tak disangka, saat memeriksa rumah pasangan Michelet dan Michel, mereka mendengar suara tangisan lemah dari antara reruntuhan.

Elisabeth ditemukan di antara reruntuhan ini

Setelah ditelusuri dengan seksama, rupanya ada seorang bayi mungil yang bertahan hidup di sebuah lubang kecil, yang terbentuk di atas tempat tidurnya! Segera saja, mereka membebaskannya, memberi pertolongan pertama, kemudian mengabari orangtuanya.

Michel dan Elisabeth

"Begitu mendengar kabar luar biasa ini, saya langsung menangis terharu, kemudian pergi berlari ke tenda darurat rumah sakit untuk menjumpai bayi saya," kisah Michel dengan bahagia, sambil menimang-nimang sayang putri kecilnya. "Bagi kami, ini rahmat dan keajaiban yang Maha Kuasa."

Setuju?

0 komentar

Penemuan Intan Terbesar di Dunia

Hari ini, 105 tahun yang lalu di penambangan Cullinan (Gauteng), Afrika Selatan, Frederick Wells menemukan intan terbesar di dunia sepanjang sejarah. Saat itu, Wells menjabat sebagai surface manager Petra Diamond Mining Company-salah satu perusahaan permata yang berbasis di Cullinan.

Bobot kasar intan yang ditemukan Wells adalah 3.106,75 karat (621,35 gram)... alias lebih dari setengah kilogram. Luar biasa! Intan tersebut lantas diberi nama "Cullinan", sama seperti nama tambang tempat ia ditemukan.

Sekadar tahu, pada saat ditemukan, intan itu tampak sangat unik. Salah satu sisi/permukaannya, sangat halus dan rata. Hal tersebut membuat para ahli menjadi yakin, bahwa intan tersebut adalah bagian dari intan yang lebih besar lagi, yang patah karena kondisi alam.

Tak lama setelah ditemukan, intan Cullinan dibeli oleh pemerintah Transvaal (nama salah satu daerah di Afrika Selatan waktu itu), untuk diberikan sebagai hadiah ulang tahun kepada Edward VII, Raja Inggris Raya. Tepatnya, pada tanggal 22 Januari 1907.

Pada tahun berikutnya, Raja Edward memerintahkan agar intan tersebut diasah dan dipotong-potong. Perusahaan yang terpilih untuk menunaikan tugas luar biasa ini adalah Royal Asscher Diamond Company dari Amsterdam, Belanda. Oleh Keluarga Asscher, intan Cullinan dipotong menjadi sembilan bagian besar, kemudian diasah agar menjadi berlian.

Sembilan potongan besar intan Cullinan

Potongan terbesar yang sudah diasah, yaitu berlian Cullinan I

Dua potongan terbesar adalah berlian Cullinan I (106 gram, 530,2 karat) dan Cullinan II (63,5 gram, 317,4 karat). Cullinan I, yang memiliki 74 segi/faset dan berbentuk seperti buah pir ini, diberi nama First Star of Africa oleh Raja Edward dan dipasang pada tongkat kekuasaan Inggris Raya. Sekadar tahu saja, tongkat bernama "Sceptre with the Cross" itu, bahkan sengaja didesain ulang agar berlian Cullinan dapat menghiasinya!

Sceptre with the Cross

Bagaimana nasib "sang adik"? Potongan kedua intan Cullinan yang dijuluki Lesser Star of Africa ini, diberi tempat tak kalah terhormat, yakni sebagai hiasan di mahkota Kerajaan Inggris Raya. Bentuk perseginya yang cemerlang, selalu dikagumi banyak orang.

Mahkota Kerajaan Inggris Raya

0 komentar

Bibit yang Tidak Bisa Bertunas

Alkisah, di sebuah kerajaan. Karena raja tidak memiliki putra penerus, maka raja menganggap perlu mencari dan memilih calon penggantinya. Untuk itu, dibuatlah sayembara pemilihan ke seluruh negeri, agar diseleksi per daerah hingga ujian terakhir yang akan ditentukan oleh baginda raja sendiri.
Babak akhir, tersisa delapan orang yang memiliki kepandaian setara dan lulus seleksi. Di ibu kota kerajaan, mereka harus menjalani proses tes terakhir oleh sang raja. Raja dengan seksama menyeleksi mereka satu persatu. Di hadapan mereka raja berpesan, "Anak-anakku. Tugas sebagai abdi negara bukanlah hal yang mudah. Itu adalah amanah yang harus diemban dengan tanggung jawab penuh. Kalian berdelapan terpilih sebagai calon yang terbaik. Nah, sebagai tes terakhir, ini kuberi tiap orang 5 butir biji bibit tanaman. Tanam dan rawatlah seperti engkau nantinya harus memelihara kerajaan dan rakyat negeri ini. Pulanglah dan datanglah 2 minggu kemudian kemari beserta hasil tanaman yang kalian bawa pulang ini."

Dua minggu kemudian, di hadapan raja, 7 pemuda dengan bangga memperlihatkan tanaman yang mulai tumbuh bertunas. Tiba giliran pemuda yang ke-8, dengan wajah malu dan kepala tertunduk, ia melihat ke arah pot yang dibawanya dan berkata, "Ampun baginda, maafkan hamba. Biji yang baginda berikan telah saya tanam, saya rawat dengan hati-hati, tetapi hingga hari ini bibit ini tidak mau tumbuh seperti yang diharapkan. Saya telah gagal menjalankan perintah baginda! Saya tidak mengerti dimana kesalahan saya, tetapi setidaknya saya telah berupaya maksimal. Saya serahkan semua keputusan di tangan baginda."

Terlihat senyum penuh kepuasan kemudian disusul tawa terbahak-bahak sang baginda. "Hahaha...!" Semua yang hadir disitu saling berpandangan heran melihat reaksi raja seperti itu.

Lalu, Raja menepuk pundak si pemuda, dan berkata, "Terima kasih anak muda. Baginda senang dan puas. Ternyata harapanku tidak sia-sia. Masih ada pemuda calon pemimpin bangsa di antara seluruh rakyat negeri ini!"

Sambil berpaling kepada semuanya, raja melanjutkan," Dengar baik-baik. Pemuda ini telah memenuhi harapan terakhirku. Dia pemuda yang jujur, calon pemimpin kerajaan ini di masa depan. Memang tanamannya tidak tumbuh, sepertinya dia gagal! Tetapi sebenarnya, biji yang aku berikan kepada semua peserta telah aku rebus terlebih dahulu, jadi ..ya pasti tidak mungkin bisa tumbuh tunas walaupun dirawat sebaik apapun, karena biji itu telah mati. Aku kecewa sekali saat melihat tumbuhnya tunas yang dibawa anak-anak muda ini. Hai...kalian 7 pemuda, tidak jujur! Kalian pantas dihukum karena berani menipu baginda!"

Segera ketujuh pemuda itu berlutut memohon ampun, namun baginda raja langsung memerintahkan untuk menangkap dan menghukum berat ketujuh pemuda itu. Sungguh tragis, ambisi mereka untuk meraih jabatan tersandung karena ketidakjujuran .

Netter yang luar biasa,

Kejujuran adalah mutiara pribadi yang harus kita miliki dan pelihara dengan baik!

Kejujuran adalah "mata uang" yang berlaku di mana-mana. Walaupun kita hidup tidak berkelimpahan harta, namun dengan kejujuran, hidup kita akan bebas dari perasaan waswas, takut, dan cemas. Sehingga, kita akan menikmati kehidupan ini dengan tentram, damai, dan bahagia.

Salam sukses, LUAR BIASA!!
0 komentar

Kakek Berusia 10 Tahun

Dikisahkan, di bawah sebuah pohon yang rindang, tampak sekelompok anak-anak sedang menyimak pelajaran yang diberikan oleh seorang guru. Di antara anak-anak itu, terlihat seorang kakek duduk di sana.
Seusai pelajaran, seorang pemuda dengan penasaran menghampiri dan bertanya kepada si kakek, "Kek, apakah kakek seorang guru?"

"Bukan..., aku bukan seorang guru. Aku juga sedang belajar, sama dengan anak-anak itu."

"Lho, memangnya, berapa umur kakek?"

"Umur kakek tahun ini, tepat 10 tahun."

"Ah..., kakek bercanda! Perkiraanku, umur kakek sudah 70 tahunan..."

"Ha ha ha, tebakanmu benar! Bila dihitung dari saat kakek lahir hingga kini, umur kakek memang 70 tahun. Tetapi, 60 tahun yang telah dilewati jangan dihitung. Yang benar-benar dapat dihitung adalah kehidupanku sepuluh tahun terakhir ini."

Si pemuda menunjukkan wajah kebingungan. Ia pun bertanya, "Apa artinya, Kek?"

Sambil menghela napas panjang si kakek menjawab, "Sejak kecil sampai usia 20 tahun, yang seharusnya waktu terbaik untuk belajar, tetapi kakek sibuk bermain dan bersantai. Karena semua kebutuhan hidup telah disediakan berlimpah oleh orangtua kakek. Kemudian 20 tahun berikutnya, waktu yang seharusnya untuk mengejar karir dan berjuang, kakek malah menggunakannya untuk berfoya-foya-menghamburkan harta yang diperoleh dengan susah payah oleh orangtua kakek. Dan 20 tahun ketiga, waktu yang seharusnya untuk mengumpulkan tabungan sebagai persiapan pensiun di masa tuaku, malahan kakek gunakan untuk pergi tamasya, menghabiskan sisa harta yang masih ada. Semua hanya untuk mengejar kesenangan sesaat. Coba, kamu pikir, bukankah 60 tahun telah kulewati itu sia-sia? Tidak ada satu pun yang kupelajari."

"Lalu bagaimana dengan sepuluh tahun terakhir hidup kakek?"

Dengan mata berkaca-kaca si kakek bertutur, "Sepuluh tahun terakhir aku sadar, 60 tahun hidup dilalui tanpa makna, tanpa tujuan, dan tanpa cita-cita... Sungguh hidup yang sia-sia, tidak berguna. Saat sadar, kakek sudah hidup sebatang kara dan tanpa harta. Untuk hidup pun harus ditunjang dari belas kasihan orang lain. Anak muda, jangan meniru kehidupan seperti yang telah kakek jalani. Karena, waktu adalah modal utama paling berharga yang dimiliki oleh setiap manusia. Pergunakanlah baik-baik untuk belajar, berusaha, dan berkarir. Efektivitaskan waktumu pada tujuan yang jelas, dan berjuang meraih keberhasilan. Maka kelak di hari tuamu, kamu akan menjalani kehidupan ini dengan bangga dan bahagia."

Teman-teman yang luar biasa,

Saat ini kita hidup di Abad ke-21, di mana zaman mempunyai ciri khas yakni perubahan yang cepat, perkembangan teknologi yang semakin pesat, persaingan di semua lini usaha yang begitu ketat. Dan kita dituntut menjadi manusia pembelajar yang bisa menghargai waktu dan mengelolanya secara cerdas, cermat, dan cekatan.

Jika kita mampu mengelola waktu dengan begitu smart, bisa dipastikan kehidupan kita akan punya warna, punya ciri, dan berkualitas. Manfaatkan waktu yang begitu berharga! Seperti pepatah berbunyi, time is money (waktu adalah uang). Tetapi lebih dari itu, time is life (waktu adalah nyawa)...!

Salam sukses, LUAR BIASA!!
0 komentar

Label apa yang paling anda minati dr Blog saya

 
 

© Bluberry Template Copyright by Terima kasih telah mengunjungi Blog saya...

Template by Blogger Templates | Blog-HowToTricks